Mahasiswa/Alumni IAIN Kudus17 April 2022 1311Halo Episcia. Kakak bantu jawab, ya. Jawaban dari soal di atas adalah c. peptidoglikan. Yuk simak pembahasan berikut. Peptidoglikan adalah persenyawaan antara polisakarida dan protein yang merupakan penyusun dinding sel bakteri. Peptidoglikan bersifat kaku dan bertanggungjawab untuk menjaga integritas sel serta menentukan bentuknya. Peptidoglikan ditemukan baik pada bakteri gram positif maupun bakteri gram negatif, tetapi dengan struktur yang sedikit berbeda. Jadi, jawaban yang tepat adalah c. peptidoglikan. Terima kasih sudah bertanya dan menggunakan Roboguru. Semoga membantu ya
Dibawah ini yang bukan merupakan ciri dari kingdom Monera adalah . A. selnya prokariot. Persenyawaan antara polisakarida dan protein yang merupakan penyusun dinding sel bakteri disebut . A. Makrobakteri. B. Bakteriofag . C. Mikrobakteri. D. Makrobakteriofag. E. Peptidoglikon. 8. Proses menempelnya dua sel untuk memindahkan materi Sekolahmuonline - Contoh Soal Biologi Bab IV. Monera Biologi Kelas X SMA/MA. Pembaca Sekolahmuonline, berikut ini kami posting untuk Anda contoh-contoh soal Biologi kelas 10 SMA/MA yang membahas tentang Monera. Sebelum menjawab soal-soal di bawah ini, silahkan baca terlebih dahulu ringkasan tentang Monera. 1. Ringkasan 1 a. Kingdom Monera terdiri atas mikroorganisme prokariotik, yaitu Archaebacteria dan Eubacteria . b. Archaebacteria merupakan kelompok bakteri yang menghasilkan gas metan dari sumber karbon yang sederhana. Bakteri ini bersifat uniseluler, mikroskopik, dinding sel bukan peptidoglikon, dan secara biokimia berbeda dengan Eubacteria . c. Archaebacteria bersifat anaerob dapat hidup di sampah, tempattempat kotor, saluran pencernaan manusia atau hewan, halofil ekstrem, menempati lingkungan bergaram, serta termoplastik pada suhu panas dan lingkungan asam. d. Archaebacteria dianggap sebagai nenek moyang dari bakteri yang ada sekarang ini. e. Archaebacteria mencakup makhluk hidup litototrof dan heterotrof. f. Achaebacteria terbagi menjadi tiga kelompok, yaitu bakteri metanogen, halobakteri, dan bakteri termo-asidofil. g. Eubacteria adalah bakteri yang bersifat prokariot, tidak mempunyai inti dan organel yang bermembran, bersifat uniseluler, bersifat mikroskopik, dan dinding sel tersusun dari peptidoglikon. h. Sel Eubacteria dapat berbentuk bulat atau batang yang lurus, terpisah-pisah atau membentuk. i. Bakteri Eubacteria dapat bertindak sebagai dekomposer pengurai, hidup sebagai parasit dan patogenik. Eubacteria ada yang bersifat fotosintetik dan ada yang bersifat kemoautotrof. Selain menjadi unsur yang sangat penting dalam proses daur ulang, beberapa Eubacteria dapat dimanfaatkan dalam proses industri. j. . 2. Ringkasan 2 a. Bakteri dapat berbentuk seperti batang, bola, spiral, atau benang; dapat hidup di berbagai tempat, baik udara, tanah, air, maupun makhluk hidup lainnya; koloni bakteri dapat berupa percikan mentega, susu, atau lendir; ukuran bakteri berkisar antara 0,1 - 100 M. b. Bakteri bersel satu, dinding sel terbuat dari hemiselulosa, dan pektin. Dinding sel diselimuti lapisan gelatin sehingga dalam air akan terlihat berlendir. c. Isi sel protoplas mempunyai membran plasma dan sitoplasma yang mengandung butir-butir nukleotida penyusun DNA, belum mempunyai inti dengan membran inti, serta belum mempunyai plastida. d. e. Bakteri ada yang menguntungkan dan ada yang merugikan bagi kehidupan manusia. f. Untuk membebaskan alat dan bahan makanan dari mikroorganisme, dapat dilakukan sterilisasi. 3. Ringkasan 3 a. Ganggang biru termasuk salah satu Eubacteria , dapat hidup di tempat lembap, di atas tanah, tembok, sawah, parit, atau laut. Selain itu, ganggang ini juga mempunyai klorofil a untuk fotosintesis dan fikosianin. b. Ganggang biru dapat menangkap nitrogen udara sehingga dapat menyuburkan tanah, tetapi ada juga yang mengeluarkan racun yang dapat mematikan makhluk hidup di sekitarnya. c. Tubuh ganggang biru dilindungi oleh lendir, dinding sel, tilakoid, sitoplasma, dan asam nukleat asam inti. d. Ganggang biru dapat berkembang biak dengan pembelahan sel, fragmentasi, dan pembentukan spora. Contoh Soal Biologi dan Jawabannya Bab IV. Monera Biologi Kelas X SMA/MA A. Pilih salah satu jawaban yang benar dengan memberi tanda silang pada huruf a, b, c, d, atau e! 1. Kelompok bakteri yang mendapat julukan ”nenek moyang bakteri” adalah .... a. Archaeobacteria b. bakteri ungu c. Eubacteria d. bakteri biru e. Cyanobacteria Jawaban a 2. Golongan bakteri yang umum ditemukan di alam adalah .... a. Archaeobacteria b. bakteri ungu c. Eubacteria d. bakteri biru e. Cyanobacteria Jawaban c 3. Bakteri dapat melakukan reproduksi secara seksual dengan cara .... a. membentuk spora b. fragmentasi c. konjugasi d. proliferasi e. pembelahan biner Jawaban c 4. Di bawah ini yang bukan merupakan ciri dari kingdom Monera adalah .... a. selnya prokariot b. tidak memiliki organel sel c. tidak memiliki membran inti d. berkembang biak secara mitosis e. selnya eukariot Jawaban e 5. Ani mengamati ganggang biru. Dari pengamatannya, dia menemukan tanda-tanda ganggang biru sebagai berikut dapat bergerak, berbentuk benang, dan mempunyai sel yang pipih. Dengan demikian, dia berkesimpulan bahwa ganggang biru ini adalah .... a. Ochromonas b. Anabaena c. Nostoc d. Chroococcus e. Oscillatoria Jawaban e 6. Bakteri yang dapat menambat nitrogen di udara adalah .... a. Oscillatoria sp . b. Stigonema sp . c. N o s t o c l i n c k i i d . E l e o c a p s a e. Rivularia sp . Jawaban c 7. Persenyawaan antara polisakarida dan protein yang merupakan penyusun dinding sel bakteri disebut .... a. mikrobakteri b. makrobakteri c. bakteriofag d. makrobakteriofag e. peptidoglikon Jawaban e 8. Proses menempelnya dua sel untuk memindahkan materi genetik antara kedua sel itu disebut .... a. fertililisasi b. konjugasi c. injeksi d. adsorpsi e. perakitan Jawaban b 9. Bakteri yang mampu mengubah bahan anorganik menjadi bahan organik yang diperlukan oleh tubuh disebut bakteri .... a. bakteri autotrof b. bakteri anaerob c. bakteri heterotrof d. bakteri gram negatif e. bakteri aerob Jawaban a 10. Makhluk hidup yang tidak dapat membuat makanan sendiri sehingga bahan makanan diperoleh dari makhluk hidup lain atau lingkungannya adalah .... a. autotrof b. anaerob c. heterotrof d. bakteri e. aerob Jawaban c 11. Proses pernapasan bakteri yang menggunakan oksigen bebas atau udara untuk pernapasannya dilakukan oleh .... a. autotrof b. anaerob c. heterotrof d. bakteri gram negatif e. aerob Jawaban e 12. Proses pernapasan bakteri yang tidak memerlukan oksigen bebas atau udara untuk pernapasannya dilakukan oleh .... a. bakteri autotrof b. bakteri anaerob c. bakteri heterotrof d. bakteri gram negatif e. bakteri aerob Jawaban b 13. Bakteri gram positif termasuk dalam kelompok .... a. Eubacteria b. Fungi c. Archaeobacteria d. Monera e. Protista Jawaban a 14. Ganggang biru berkembang biak dengan fragmentasi dan pembentukan spora yang dilakukan dengan cara .... a. pembelahan sel b. pembentukan spora c. konjugasi d. pendinginan e. fragmentasi Jawaban c 15. Membebaskan alat dan bahan makanan dari mikroorganisme dapat dilakukan .... a. perebusan b. pemanasan c. pencucian d. pendinginan e. sterilisasi Jawaban e 16. Berikut ini yang tidak termasuk kelompok Achaebacteria adalah .... a. bakteri metanogen b. bakteriofag c. halobakteri d. halobakteriofag e. bakteri termo-asidofil Jawaban b 17. Cara reproduksi yang tidak dilakukan oleh ganggang biru adalah .... a. fragmentasi b. pembelahan c. membentuk spora d. perkawinan e. pembentukan kuncup Jawaban d 18. Salah satu Eubacteria yang dapat hidup di tempat lembap, di atas tanah, tembok, sawah, parit, atau laut, serta mempunyai klorofil a untuk fotosintesis dan fikosianin adalah .... a. ganggang merah b. ganggang pirang c. ganggang biru d. ganggang cokelat e. ganggang hijau Jawaban c 19. Ciri yang paling membedakan antara bakteri dan ganggang biru adalah ... a. bakteri dapat melakukan pembelahan sel, ganggang biru tidak b. bakteri tidak memiliki membran inti, ganggang biru memiliki membran inti c. bakteri umumnya bersifat heterotrof, ganggang biru bersifat autotrof d. bakteri hidup bersimbiosis, ganggang biru tidak e. bakteri tidak bergerak, ganggang biru bergerak Jawaban c 20. Bakteri dengan flagel menyebar di seluruh permukaan sel disebut ... a. subpolar b. peritrik c. l o f o t r i k d. lisotrik e. monorik Jawaban b B. Jawablah soal-soal di bawah ini dengan jawaban yang benar dan tepat! 1. Sebutkan perbedaan Archaebacteria dan Eubacteria ! 2. Sebutkan ciri-ciri Cyanobacteria ! 3. Sebutkan beberapa filum yang termasuk dalam Eubacteria ! Jawaban Eubacteria terbagi menjadi enam filum, yaitu bakteri ungu, bakteri hijau, bakteri gram positif, Spirochetes, Prochlorophyta , dan Cyanobacteria 4. Jelaskan cara bakteri berkembang biak! Jawaban Bakteri dapat berkembang biak secara a$eksual dengan membelah diri dan secara $eksual dengan konjugasi. 5. Jelaskan hal-hal yang berhubungan dengan makhluk hidup prokariot! Sumber Biologi kelas X SMA/MA ATP( Adenosht Tri Phospat ) merupakan sumber energi utama untuk kotraksi otot. ATP berasal dari oksidasi karbohidrat dan lemak. Kontraksi otot merupakan interaksi antara aktin dan miosin yang memerlukan ATP. Fosforeaktin merupakan persenyawaan fosfat berenergi tinggi yang terdapat dalam konsentrasi tinggi pada otot.Daftar isiPengertian PolisakaridaSifat PolisakaridaFungsi PolisakaridaStruktur PolisakaridaAmilum PatiSelulosaHemiselulosaPektinGlikogenPolisakarida dalam bahan makanan berfungsi sebagai penguat tekstur selulosa, hemiselulosa, pektin, lignin dan sebagai sumber energi pati, dekstrin, glikogen, fruktan.Polisakarida penguat tekstur ini tidak dapat dicerna oleh tubuh, tetapi merupakan serat-serat dietary fiber yang dapat menstimulasi enzim-enzim pencernaan. Berikut ini pembahasan mengenai merupakan polimer molekul-molekul monosakarida yang dapat berantai lurus atau bercabang dan dapat dihidrolisis dengan enzim-enzim yang spesifik hidrolisis sebagian akan menghasilkan oligosakarida dan dapat dipakai untuk menentukan struktur molekul dengan satuan monosakaridanya gula pentosa C5H10O5 maka polisakarida tersebut dikelompokkan sebagai pentosan C5H8O4x. Adapun jika satuan monosakaridanya adalah gula heksosa C6H12O6 maka polisakarida tersebut dikelompokkan sebagai heksosan C6H10O5 polisakarida mempunyai nama trivial yang berakhiran dengan -in misalnya kitin, dekstrin, dan Polisakarida Polisakarida adalah zat berukuran besar dan berat molekul. Mereka benar-benar tidak larut dalam air, di mana mereka dapat membentuk dispersi tidak memiliki rasa manis. Mereka dapat mengkristal, mempertahankan penampilan padatan dapat diklasifikasikan ke dalam dua kelompok besarHomopolisakarida, dibentuk oleh jenis monosakarida yang sama. Pati, glikogen, selulosa dan kitin menonjol karena kepentingan dibentuk oleh monomer yang berbeda. Diantaranya adalah pektin, hemiselulosa, agar-agar dan Polisakarida Polisakarida memiliki fungsi penyimpanan energi dan fungsi struktural. Polisakarida dikonsumsi oleh makhluk hidup sepanjang rantai makanan dan merupakan sumber penting dari karbohidrat untuk metabolisme energi organisme dari tingkat trofik adalah polisakarida yang digunakan untuk menyimpan energi oleh tumbuhan. Glikogen merupakan makromolekul yang bertanggung jawab untuk penyimpanan glukosa dalam hati dan adalah polisakarida dengan fungsi struktural yang merupakan exoskeleton dari arthropoda dan dinding sel pada Polisakarida Menurut strukturnya, polisakarida dikenal lurus dan bercabang. Semakin banyak cabang yang dimiliki suatu molekul membuat polisakarida tersebut cenderung PatiPati termasuk polisakarida jenis heksosan. Pati merupakan homopolimer glukosa dengan ikatan macam pati tidak sama sifatnya, tergantung dari panjang rantai C-nya, serta rantai molekulnya lurus atau terdiri dari dua fraksi yang dapat dipisahkan dengan air panas. Fraksi terlarut disebut amilosa dan fraksi tidak larut disebut mempunyai struktur lurus dengan ikatan α-1,4-d-glukosa, sedang amilopektin mempunyai cabang dengan ikatan α-1,4-d-glukosa sebanyak 4–5 % dari berat perbandingan amilosa dan amilopektin terlihat pada serealia, contohnya pada kecil kandungan amilosa atau semakin tinggi kandungan amilopektinnya, semakin lekat nasi merupakan serat-serat panjang yang bersama-sama hemiselulosa, pektin, dan protein membentuk struktur jaringan yang memperkuat dinding sel proses pematangan, penyimpanan, atau pengolahan, komponen selulosa dan hemiselulosa mengalami perubahan sehingga terjadi perubahan juga amilosa, selulosa adalah polimer berantai lurus α -1,4-d-glukosa. Perbedaan selulosa dengan amilosa adalah pada jenis ikatan oleh enzim selobiose, yang cara kerjanya serupa dengan β -amilase, akan menghasilkan dua molekul glukosa dari ujung komponen-komponen pembentuk jaringan tanaman dianalisis dan dipisah-pisahkan, mula-mula lignin akan terpisah dan senyawa yang tinggal adalah terdiri dari selulosa dan senyawa lain yang larut dalam hasil hidrolisis hemiselulosa, diperkirakan bahwa monomernya tidak sejenis heteromer.Unit pembentuk hemiselulosa yang utama adalah d-xilosa, pentosa dan heksosa hemiselulosa dengan selulosa yaitu hemiselulosa mempunyai derajat polimerisasi rendah dan mudah larut dalam alkali tapi sukar larut dalam asam, sedangkan selulosa adalah tidak mempunyai serat-serat yang panjang seperti selulosa, dan suhu bakarnya tidak setinggi PektinPektin secara umum terdapat di dalam dinding sel primer tanaman, khususnya di sela-sela antara selulosa dan hemiselulosa. Senyawa-senyawa pektin juga berfungsi sebagai bahan perekat antara dinding sel yang satu dengan yang lain. Bagian antara dua dinding sel yang berdekatan tersebut disebut lamela tengah midle lamella. Senyawa-senyawa pektin merupakan polimer dari asam d-galakturonat yang dihubungkan dengan ikatan β-1,4-glukosida. Asam galakturonat merupakan turunan dari PektinPektin dapat membentuk gel dengan gula bila lebih dari 50% gugus karboksil telah termetilasi derajat metilasi = 50. Adapun untuk pembentukan gel yang baik maka ester metil harus sebesar 8% dari berat pektin. Makin banyak ester metil, makin tinggi suhu pembentukan merupakan “pati hewan” banyak terdapat pada hati dan otot, bersifat larut dalam air pati nabati tidak larut dalam air. Jika bereaksi dengan iodin akan menghasilkan warna yang mirip dengan glikogen telah ditemukan dalam kapang, khamir, dan bakteri. Glikogen juga telah berhasil diisolasi dari benih jagung sweet corn.Senyawa yang mirip dengan glikogen telah ditemukan dalam kapang, khamir, dan bakteri. Glikogen juga telah berhasil diisolasi dari benih jagung sweet corn.Glikogen mempunyai banyak cabang 20 – 30 cabang yang pendek dan rapat. Glikogen mempunyai berat molekul BM sekitar 5 juta dan merupakan molekul terbesar di alam yang larut dalam air.
Laktosaadalah jenis disakarida yang merupakan gabungan dari dua unit monosakrida yang berbeda yaitu merupakan karbohidrat dari susu mamalia yang terdiri dari D-galaktosa dan D-glukosa (gambar 2). Dalam disakarida ini, ikatan glikosidik antara C-1 anomerik dari β-D-galaktosa dan C-4 non-anomerik dari D-glukosa merupakan β-(1,4).